وَالسَّمَاءَ
بَنَيْنَاهَا بِأَيْدٍ وَإِنَّا لَمُوسِعُونَ ﴿٤٧﴾
“Langit Kami bangun dengan kekuasaan (Kami), dan Kami benar-benar
meluaskannya.” (QS. adz-Dzariyat
[51]: 47)
Sebuah teori baru orang Barat telah
berhasil mematahkan kepercayaan yang dianut oleh ilmuwan Barat sebelumnya yang
meyakini bahwa alam semesta itu kekal. Namun kemudian, terbukti bahwa alam
semesta memiliki permulaan dan akan berakhir.
Sumber: www.cccb.org |
Gambar diatas adalah
dua astronom terkemuka yaitu Arno Periaz dan W. Robert Wilson yang tengah
bersandar pada antena gelombang mikro yang berbentuk terompet yang terletak di
New Jersey, Amerika Serikat. Mereka adalah dua orang pertama yang berhasil
mengonfirmasi bukti adanya ledakan besar (Big Bang).
Dengan demikian, prinsip penciptaan
yang ada di dalam Al-Qur’an membantah teori sesat tentang kekekalan materi.
Sebab, faktanya sains modern dengan segenap teknologi dan teknik penghitungan
canggih, yang menegaskan kekuasaan Dzat yang menciptakan alam semesta, tidak
terlepas dari prinsip penciptaan bintang-bintang dalam Al-Qur’an.